Bareksa.com – Berikut kinerja reksadana yang diperdagangkan di super app investasi atau aplikasi reksadana terbaik Bareksa dengan nilai Barometer tertinggi, beserta kinerja imbal hasilnya sebulan terakhir (per 16 April 2024) :
IHSG : -2,23%
Indeks Reksadana Saham : -4,27%
BNP Paribas Ekuitas : -4,39%
Indeks Reksadana Saham Syariah : -4,17%
BNP Paribas Pesona Syariah : 0,04%
Indeks Reksadana Campuran : -1%
TRAM Alpha : -0,3%
Indeks Reksadana Campuran Syariah : -0,59%
Schroder Syariah Balanced Fund : -1,23%
Indeks Reksadana Pendapatan Tetap : -0,2%
Capital Fixed Income Fund : 0,58%
Indeks Reksadana Pendapatan Tetap Syariah : 0,05%
Trimegah Dana Tetap Syariah : 0,5%
Benchmark :
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan :
> BCA : 0,258% per bulan
> Bank Mandiri : 0,292% per bulan
> BNI : 0,354% per bulan
> BRI : 0,396% per bulan
Indeks Reksadana Pasar Uang : 0,31%
Capital Money Market Fund : 0,5%
Indeks Reksadana Pasar Uang Syariah : 0,35%
Bahana Likuid Syariah Kelas G : 0,41%
BNP Paribas IDX Growth30 : -7,44%
BRI Indeks Syariah : 1,86%
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Selasa(16/04/2024) turun 1,68% ke level 7.164,807. Berdasarkan data CNBC Indonesia, ekspektasi imbal hasil (yield) acuan Obligasi Negara Indonesia 10 tahun tercatat naik ke level 6,939% pada Selasa (16/04/2024) pukul 16.51 WIB.
Ditengah melemahnya IHSG, di super app investasi Bareksa terdapat reksadana campuran yang mampu mencetak imbal hasil (return) 2,15% dan 1,99% dalam sehari pada 16 April 2024. Reksadana itu ialah Trimegah Balanced Absolute Strategy Kelas A dan Sucorinvest Flexi Fund.
Reksadana Trimegah Balanced Absolute Strategy Kelas A yang dikelola oleh PT Trimegah Asset Management, mencetak imbal hasil (return) 2,15% dalam sehari pada 16 April 2024. Berdasarkan fund fact sheet periode Maret 2024, portofolio investasi reksadana ini adalah saham PT Indosat Tbk (ISAT), PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA), Obligasi Berwawasan Lingkungan Berkelanjutan I OKI Pulp & Paper Mills Tahap I Tahun 2023 Seri B, saham PT Excelcomindo Pratama Tbk (EXCL), PT Harum Energy Tbk (HRUM), PT Adaro Energy Tbk (ADRO), PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), Sukuk Mudharabah Berkelanjutan II Indah Kiat Pulp & Paper Tahap II Tahun 2022 Seri B, Deposito Bank DBS Indonesia, dan Obligasi Berkelanjutan IV Merdeka Copper Gold Tahap I Tahun 2022
Sedangkan reksadana Sucorinvest Flexi Fund yang dikelola oleh PT Sucorinvest Asset Management, mencetak imbal hasil (return) 1,99% dalam sehari pada 16 April 2024. Berdasarkan fund fact sheet periode Februari 2024, portofolio investasi reksadana ini adalah saham PT Bumi Resources Tbk (BUMI), PT Cipta Selera Murni Tbk (CSMI), PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG), PT Jobubu Jarum Minahasa Tbk (BEER), PT KMI Wire & Cable Tbk (KBLI), PT Madusari Murni Indah Tbk (MOLI), Obligasi LPPI02ACN1, Obligasi MDKA03BCN1, saham PT Samindo Resources Tbk (MYOH), dan TD PT BANK MNC INTERNASIONAL Tbk.
Reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.
Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.
(Romainah/hm)
***
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.